Sabtu, 30 April 2016

Line Up Tutorial Bank Yang diteliti Mantap-mantap (Awesome) wkwk

DAFTAR NAMA DAN BANK YANG DITELITI TUGAS TUTORIAL E-BANKING MATA KULIAH TEKNOLOGI INFORMASI PERBANKAN SYARIAH SEMESTER / KELAS : 4 / A JURUSAN PERBANKAN SYARIAH IAIN PONTIANAK TAHUN AJARAN 2015/116
No Nama Nim Bank Nilai
1 Abang Zaky Husna 1142310003 Bank Muamalat Indonesia  
2 Ahmad Suyudi 1142310201 BCA  
3 Angga Andrian 1142310099 Bank BNI Syariah  
4 Aryani Puspita 1142310064 Bank Mandiri  
5 Burhanudin 1142310027 BTN  
6 Desi Athatullah 1142310187 Bank Kalbar  
7 Fachri Adha 1142310045 Bank Jatim  
8 Fitri Triastuti 1142310204 Bank Danamon  
9 Guswarini 1142310216 Bank Syariah Mandiri  
10 Hajijah 1142310083 Bank DKI  
11 Hanif Al Arif 1142310164 Bank Windu  
12 Ibnu Wahyudi 1142310007 Bank BRI  
13 Irin Ariska Utami 1142310073 Bank Permata  
14 Jamia Pratiwi 1142310090 Bank Mega  
15 Latifah 1142310210 Bank Sinarmas  
16 Lutfi Jagaswara 1142310082  CIMB NIAGA  
17 M. Junaidi 1142310144 BII Maybank  
18 Marlin Wahyuni 1142310136 Bank Panin  
19 Meina Hardianti Resti 1142310135 Bank Bukopin  
20 Mimin Anjar Sari 1142310212 Bank Artha Graha  
21 Muhammad Dzulfiakar Wiraputra 1142310012 Bank BNI  
22 Nadia Fadhilah 1142310172 Bank Jawa Barat  
23 Novita Sari 1142310108 Bank OCBC NISP  
24 Nurhajar Aprilia 1142310046 Bank Kalsel  
25 Ramadhan Imanulhuda 1142310043 United Bank of India  
26 Rina Nofitasari 1142310122 BCA Syariah  
27 Saiful Bahri 1142310080 Bank Bumi Artha  
28 Sentya 1142310010 Commenweath Bank  
29 Tuti 1142310096 Bank Mayapada  
30 Ulfa Rahmawati 1142310222 Citibank  
31 Wesilatul Fadilah 1142310088 Bank SUMSELBABEL  
32 Wenda Aprivianti Susilo Putri 1142310218 BANK Aceh  
33 Zaini Juliansyah 1142310138 Bank ANZ  

Jumat, 29 April 2016

Soal Mid Ulumul Quran, catatan perkuliahan beserta referensi jawaban penulis

Soal Mid ulumul Quran
1.       Jelaskan sosok quran dan sah ayat-ayatnya
2.       Jelaskan sosok al quran dan al quran apa beserta ayatnya
3.       Jelaskan kitab al quran
Catatan :
Untuk mengetahui teks alquran harus mengetahui takwil, terjemahan, tafsir
Keterkaitan ayat pertama dan terakhir, iqrak bacalah dengan nama tuhan, nama tuhan itu allah siapa dengan Muhammad. Manusia itu yang kita pelajari karena mempunyai sifat hawa, nafsu, dunia, setan.
Amin iitu orang yang tidak dimurkai allah, siapa amin itu Muhammad
Bahwa kenapa huruf al fatihah diawali dengan huruf ba dan an nas diakhiri dengan sa, apa kaitannya?
Bagaimana alquran diturunkan atau azbabun nuzun
Ketahuilah sesungguhnya manusia itu melampui  batas-batas melihati mereka cukup?
Sebab turunya quran Muhammad itu lullah atau cahayanya Allah, Muhammad bapaknya ruh, pertama kali diciptakan allah. Allah itu adalah nur yaitu yang bernama Muhammad. Quran itu Muhammad, Muhammad itu ruhnya Allah. Mengapa bulan rajab itu karena berpindahnya ruh Muhammad ke Rahim siti aminah.
Isra miraj Quran itu turun di muka bumi di atas bapak Abdullah dan siti aminah.
Ruh itu semua datangnya dari allah. Ruh itu mukmin
Ayat itu yang ada di dalam dada. Tanda kebesaran allah adalah rasa sebab turunnya alquran karena manusia melampui batas.
Jawaban
1.       Quran adalah sosok nabi Muhammad yang tidak mati hanya jasadnya yang dikubur di madinah sedangkan ruhnya itulah yang berupara rasa terdapat di seluruh manusia. Maka dikatakanlah Muhammad adalah bapaknya ruh. Muhammad itu lullahah yaitu ruhnya Allah yang pertama kali diciptakan Allah, nur itulah Muhammad bukan jasad badan yang diutus Allah ke muka bumi. Amin itu orang yang tidak dimurkai Allah. Siapa Amin? Yang diseluruh agama mengatakan sebutan amin setelah menanjatkan doa. Jawabannya Amin itu adalah Muhammad. Yang tidak pernah sekalipun Allah memberi balasan atas kesalah yang pernah dilakukan Muhammad. Tidak seperti nabi-nabi yang diutus Allah sebelumnya pernah diberi balasan atas kesalah yang dilakukan contoh nabi isa mengaku Muhammad dan nabi yunus sudah menyerah mengajak kaummnya ke jalan yang benar maka Allah memberikan balasan berupa hukuman nabi isa diangkat Allah dan nabi yunus ditelan ikan paus.
2.       Alquran adalah kitab suci umat islam dan wahyu yang Allah turunkan kepada Nabi Muhammad lewat perantara malaikat jibril. Ayat yang pertama kali diturunkan adalah Surah Al-Alaq yang artinya bacalah dengan nama Tuhan, Nama Tuhan apa? Nama Tuhan Allah siapa yang selalu ada dengan Allah menjadi kekasih Allah yaitu nabi Muhammad. Alquran di
3.       Kitab Al-Quran turun karena manusia telah melampui batas seperti yang tertera dalam surat alaq (surat pertama turun) dan al-maidah yang terakhir turun. Dalam surat al alaq maknanya adalah manusia diminta untuk membaca dirinya. Maksudnya manusia itu harus mampu mengontrol dirinya dari 4 sifat alamiah yaitu hawa, nafsu, dunia dan setan sehingga dapat mengikuti sifat-sifat rasullah yaitu tabligh, amanah fatanah, dan sidiq. Semua manusia pada dirinya dikarunia rasa, rasalah yang sebenar-benarnya diri yang Allah beri untuk menjadikan diri ini memiliki sifatnya Muhammad.
http://kirmans.blogspot.co.id/2014/07/lailatul-qadar.htmlhttp://khazanah.republika.co.id/berita/dunia-islam/benteng-akidah/15/10/05/nvqrhd313-penjelasan-alquran-tentang-wujud-allah-swthttp://www.pilarislam.com/2015/12/sifat-allah-bukti-sifat-wujud-allah.htmlhttp://tuntunanislam.com/wujud-allah-subhanahu-wa-taala/


Kamis, 28 April 2016

Soal mid dan jawaban tugas ekonomi makro bu norasari

soal tugas mid eko makro bu norasari
1. Definisi ekonomi makro menurut para ahli?
2. Perbedaan ekonomi mikro dengan ekonomi makro?
3. Masalah yang dibahas dalam perekonomian makro?

Jawaban
1. Definisi ekonomi secara umum menurut para ahli

Berikut ini adalah pengertian dan definisi ekonomi menurut beberapa ahli:

# ADAM SMITH
Ekonomi ialah penyelidikan tentang keadaan dan sebab adanya kekayaan negara

# MILL J. S
Ekonomi ialah sains praktikal tentang pengeluaran dan penagihan

# ABRAHAM MASLOW
Ekonomi adalah salah satu bidang pengkajian yang mencoba menyelesaikan masalah keperluan asas kehidupan manusia melalui penggemblengan segala sumber ekonomi yang ada dengan berasaskan prinsip serta teori tertentu dalam suatu sistem ekonomi yang dianggap efektif dan efisien

# HERMAWAN KARTAJAYA
Ekonomi adalah platform dimana sektor industri melekat diatasnya

# PAUL A. SAMUELSON
Ekonomi merupakan cara-cara yang dilakukan oleh manusia dan kelompoknya untuk memanfaatkan sumber-sumber yang terbatas untuk memperoleh berbagai komoditi dan mendistribusikannya untuk dikonsumsi oleh masyarakat


Pengertian ekonomi makro
Ilmu ekonomi makro mempelajari perilaku ekonom i sebagai keseluruhan tentang kehidupan ekonomi dan ilmu ekonomi mikro lebih memfokuskan pada keputusan-keputusan individu baik sektor rumah tangga maupun perusahaan dalam mengalokasina sumber daya untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.
Ekonomi Makro mengupas perilaku perekonomian sebagai suatu ‘keseluruhan’ (agregat) dan mengabaikan masalah-masalah yang dihadapi oleh unit-unit individu.
Ilmu ekonomi makro mempelajari perilaku ekonom i sebagai keseluruhan tentang kehidupan ekonomi dan ilmu ekonomi mikro lebih memfokuskan pada keputusan-keputusan individu baik sektor rumah tangga maupun perusahaan dalam mengalokasina sumber daya untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.

2.
Dilihat dari segi
Ekonomi Mikro
Ekonomi Makro
Harga
Harga adalah nilai dari suatu komoditas atau barang tertentu saja
Harga adalah nilai dari suatu komoditas secara keseluruhan atau agregat
Unit analisis
Pembahasan tentang kegiatan ekonomi yang melibatkan secara individual. Contohnya permintaan dan penawaran, pasar, biaya dan laba atau rugi dari suatu perusahaan
Pembahasan tentang kegiatan ekonomi secara agregat atau keseluruhan. Contohnya pendapatan nasional, inflasi, deflasi, investasi, pertumbumhan ekonomi.
Tujuan analisis
Ekonomi mikro lebih memfokuskan terhadap tujuan analisis tentang cara mengalokasikan sumber daya yang dimiliki agar dapat tercapai kombinasi
yang tepat.
Ekonomi makro lebih memfokuskan terhadap tujuan analisis tentang pengaruh kegiatan ekonomi yang dilakukan terhadap perekonomian yang terjadi secara keseluruhan



























3. Permasalahan ekonomi makro diantaranya
Masalah utama dalam analisis Makro ekonomi:
a. Penentuan kegiatan ekonomi
b. Masalah-masalah dalam perekonomian
c. Kebijakan Makroekonomi Permasalahan Kebijakan Ekonomi Makro:
 Masalah jangka pendek atau masalah stabilisasi.
    Meliputi Inflasi, pengangguran dan ketimpangan
    neraca pembayaran.
 Masalah jangka panjang atau masalah
pertumbuhan. Meliputi pertumbuhan penduduk,
pertambahan kapasitas produksi dan ketersediaan
dana investasi.

Permasalahan Ekonomi Makro
Berikut ini adalah beberapa permasalahan yang sering terjadi pada ekonomi makro
a. Lambannya pertumbuhan ekonomi.
Jumlah lulusan sekolah/sarjana yang meningkat setiap tahunnya tidak diimbangi dengan lapangan pekerjaan yang ada. Terlebih masih adanya keengganan untuk berwirausaha. Para fresh graduate tersebut hanya terpaku mencari pekerjaan kantoran yang bisa memberikan kenyamanan baik secara finansial maupun status sosial dibandingkan menjadi pengusaha. Hal ini mengakibatkan pertumbuhan ekonomi berjalan lambat.
b. Tingginya pengangguran dan kemiskinan.
Terbatasnya lapangan pekerjaan dan ledakan jumlah penduduk adalah faktor utama terjadinya pengangguran dan kemiskinan. Jumlah penduduk yang meningkat tidak sebanding dengan lapangan pekerjaan yang tersedia sehingga meningkatkan jumlah pengangguran. Jumlah pengangguran yang meningkat, persaingan kerja yang sengit serta tuntutan untuk bisa bertahan hidup menyebabkan masyarakat tidak memiliki pilihan lain selain menjadi pekerja di sektor informal seperti buruh, kuli, pembantu dsb. Tentu saja hal tersebut menjadi pemicu kemiskinan, karena masyarakat tidak mampu memenuhi kebutuhan dasarnya seperti sandang, pangan, papan, kesehatan, dan pendidikan. Selain itu infrastruktur dan sumber daya alam belum dimanfaatkan secara menyeluruh oleh masyarakat untuk memperbaiki kehidupannya.
c. Inflasi dan defisit APBN.
Kenaikan harga barang yang merupakan dampak dari terjadinya inflasi akan mempengaruhi perekonomian dan daya beli masyarakat. Tingginya laju inflasi mengakibatkan BI melakukan pengetatan di bidang moneter. Namun, pengetatan moneter ini tidak dapat dilakukan secara drastis karena akan mengancam kelangsungan proses penyehatan perbankan dan program restrukturisasi perusahaan.
d. Tingginya utang luar negeri

Turunnya nilai tukar rupiah terhadap mata uang asing terutama dollar AS menyebabkan sebagian besar utang luar negeri tidak dilindungi dengan fasilitas lindung nilai. Sehingga pada saat terjadi krisis dalam sekejap nilai utang tersebut membengkak. Untuk mengatasi masalah ini, pemerintah melakukan penjadwalan ulang utang luar negeri dengan pihak peminjam.




Kisi-kisi mid aspek hukum dan bisnis beserta prediksi jawaban menurut pemahaman penulis

Soal Mid aspek hukum dan bisnis
1. Sistematika hukum di indonesia mengenai pasal 1321, pasal 1331
2. Kaitan kompensasi dan jaminan
3. Objek Jaminan
4. apa yang didapat dari mempelajari aspek hukum dan bisnis
5. Kontrak baku

Jawaban
1. Bunyi pasal 1321 hukum perikatan
pasal 1321. Tiada sepakat yang sah apabila sepakat itu diberikan karena kekhilafan, atau diperolehnya dengan paksaan atau penipuan.
pasal 1321 termaktub dalam bab 2 perikatan yang lahir dari kontrak atau perjanjian bagian 2 syarat2 terjadinya suatu perjanjian yang sah

Bunyi pasal 1331
1331. Oleh karena itu, orang-orang yang dalam pasal yang lalu dinyatakan tidak cakap untuk membuat perjanjian, boleh menuntut pembatalan perikatan yang telah mereka buat dalam hal kuasa untuk itu tidak dikecualikan oleh undang-undang. Orang-orang yang cakap untuk mengikatkan diri, sama sekali tidak dapat mengemukakan sangkalan atas dasar ketidakcakapan anak-anak yang belum dewasa, orang-orang yang ditaruh di bawah pengampuan, dan perempuan-perempuan yang bersuami. (KUHPerd. 109, 113, 116 dst., 151, 1447, 1456, 1701 dst., 1798, 1892.)
pasal 1331 termaktub dalam bab 2 perikatan yang lahir dari kontrak atau perjanjian bagian 2 syarat2 terjadinya suatu perjanjian yang sah

2. Kaitan kompensasi dan jaminan
Kaitannya menurut pandangan penulis setiap jaminan / gadai baik dalam konteks syariah dan konvensional seseorang yang diserahkan tanggung jawab untuk menerima barang digadai menerima imbalan berupa kompensasi dari menjaga/menalangkan dulu kebutuhan seorang yang menggadaikan barang tersebut sehingga sang penerima gadai mendapat kemanfaatan atas tanggung jawabnya menerima barang gadai. dalam konteks syariah kompensasi yang diberikan didasakan atas pemeliharaan barang gadai yang diterima si penggadai. pada konteks bank konvensional kompensasi disebabkan bunga yang dibebankan kepada pegadai barang karena telah melakukan kerja sama gadai menggadai, maksudnya bunga disini adalah sang penerima gadai telah mengorbank sejumlah uang untuk diberikan pegadai yang dapat dimanfaatkan pegadai untuk memenuhi kebutuhan sedangkan sipenerima gadai tidak dapat memanfaatkan barang gadaiannya sehingga sang penerima gadai menetapkan bunga sebagai bentuk dari kompensasi.

3. objek jaminan terbagi menjadi 2
a. benda bergerak ( fidusia )
b. benda tidak bergerak (rumah, tanah)
objek tanah secra khusus diatur dalam UU no 5 tahun 1996

4. Yang penulis dapatkan adalah penulis menjadi mengerti jika ingin membuka bisnis penulis harus memenuhi persyaratan yang diatur dalam uu perikatan dan perdagangan, lalu penulis mendapatkan pemahaman tentang hukum yang mengatur perbisnisan dan lebih penting lagi sekarang penulis cakap dan sadar hukum.
5. 
5

Rabu, 27 April 2016

TUTORIAL MENGGUNAKAN PRINTER SECARA BERSAMA-SAMA MELALUI JARINGAN WIFI / LAN

TUTORIAL MENGGUNAKAN PRINTER SECARA BERSAMA-SAMA MELALUI JARINGAN WIFI / LAN
1. NETWORK KLIK KANAN
2. KLIK KIRI TAB PROPERTIES
3. KLIK KIRI KOLOM CHANGE ADVANCE SHARING SETTINGS
4. LALU KLIK TURN ON FILE AND PRINTER SHARING
5. LALU SAVE CHANGES
6. SEKARANG LAPTOP/COMPUTER KEMBALI KE TAMPILAN AWAL
7. PILIH ICON WINDOWS DI SISI KIRI LAPTOP/KOMPUTER  KLIK KIRI
8. PILIH TAB KOMPUTER KLIK KIRI
9. PILIH NETWORK KLIK KIRI
10. LALU KAMU MELIHAT DERETAN KOMPUTER KAWAN-KAWAN YANG TERGABUNG DALAM SATU NETWORK
11. PILIH KOMPUTER KAWAN KAMU YANG SUDAH TERKONEKSI DENGAN PRINTER
12. KLIK NAME KAMPUTER KAWAN KAMU LALU AKAN TAMPIL ICON PRINTER YANG DAPAT DIGUNAKAN SECARA BERSAMA-SAMA
13. TAHAPAN SELESAI TAPI PADA POINT 11 MASIH ADA LANJUTAN SEDIKIT YANG MANA BELUM DAPAT DILENGKAPI PENULIS

FACHRI TUNGGU KOMENNYA DI POINT 12 KAWAN2, KARENA FACHRI PADA PRAKTEK MENGGUNAKAN PRINTER SECARA BERSAMA-SAMA MELALUI JARINGAN WIFI/LAN TIDAK MASUK JADI DASAR FACHRI MEMBUAT TUTORIAL INI DARI MELIHAT CATATAN KAWAN LAIN YANG MASUK.
SEBELUMNYA TERIMA KASIH

SOAL MID MAKUL TI PBS DAN PERKIRAAN JAWABAN

      SOAL TI UNTUK MID
1.       CARA MENGGANTI NAMA COMPUTER NAME
2.       CARA MENGGANTI NAMA WORKGROUP
3.       CARA MENUKAR JARINGAN / CARA MASUK KE JARINGAN
4.       BAGAIMANA CARA MELIHAT ANGGOTA JUMLAH ANGGOTA GROUP
5.       BAGAIMANA CARA BERBAGI SHARING FILE
6.       APA YANG DILAKUKAN JIKA TEMAN KITA TIDAK BISA KOMPUTER / DATA YANG KITA SHARING
7.       ….
8.       BAGAIMANA MENGEPRINT DENGAN MENGGUNAKAN APLIKASI LAN
TOLONG2 KAWAN LENGKAPI SOAL NO 7 DI KOMEN YA, DITUNGGU

KIRA-KIRA PREDIKSI JAWABAN NO 1-6 
JAWABANNYA MEMANG TIDAK LANGSUNG ADA DI KETERANGAN DI BAWAH INI TAPI FACHRI RASA KALAU TELAH MENGERTI LANGKAH PENJELASANNYA PASTI BISA JAWAB SOALNYA JUGA

      TUTORIAL MENGGUNAKAN LAN UNTUK MENGIRIM FILE TUGAS TEKNOLOGI INFORMASI PERBANKAN SYARIAH
LANGKAH-LANGKAH (STEP)
1.       SAMBUNGKAN LAPTOP/PC KE JARINGAN WIFI
2.       KLIK LOGO WINDOWS DI SISI KIRI LAPTOP/PC MU
3.       LALU AKAN MUNCUL TAB BARU CARI TAB BERTULISKAN KOMPUTER LALU KLIK
4.       SETELAH ITU AKAN MUNCUL TAB BARU POSISIKAN PADA ICON KOMPUTER LALU KLIK KANAN
5.       SETELAH KLIK KANAN AKAN MUNCUL DAFTAR PILIHAN CARI PROPERTIES LALU KLIK KIRI
6.       KEMUDIAN AKAN MUNCUL TAB BARU PILIH CHANGE SETTINGS KLIK KIRI
7.       KEMUDIAN MUNCUL KOTAK DESKRIPTION KOMPUTER NAME DLL PILIH CHANGE KLIK KIRI
8.       LALU AKAN MUNCUL KOTAK COMPUTER NAME YANG MEMUAT  NAMA COMPUTER, DOMAIN, WORKGROUP, LALU UBAH NAMA WORKGROUP YANG SUDAH DI SEPAKATI BERSAMA
9.       MASUKAN NAMA GROUP MISALNYA PBSA2015 KLIK OK
10.   LAPTOP ATAU KOMPUTER AKAN DIMINTA UNTUK RESTART ULANG
11.   TEKAN RESTART NOW AGAR KOMPUTER SIAP DIGUNAKAN UNTUK MENGIRIM FILE KEPADA ANGGOTA GRUP
12.   SETELAH LAPTOP DIRESTART ULANG MAKA WORKGROUP SUDAH BERUBAH
13.   KLIK KIRI PADA ICON WINDOWS
14.   PILIH ICON COMPUTER KLIK KIRI
15.   KEMUDIAN ARAHKAN KURSOR KE ICON NETWORK KLIK KIRI
16.   KEMUDIAN ANDA AKAN MELIHAT LAPTOP SIAPA SAJA YANG TERSAMBUNG DALAM SATU NETWORK
17.   LALU KLIK KANAN PADA ICON NETWORK
18.   AKAN MUNCUL TAB BARU ARAHKAN KURSOR KE PROPERTIES KLIK KIRI
19.   KEMUDIAN PILIH CHANGE ADVANCE SHARING SETTINGS KLIK KIRI
20.   AKAN KELUAR TABU BARU BIARKAN SETINGAN NETWORK DISCOVERY, FILE AND PRINTER, PUBLIC FOLDER SHARING, FILE SHARING CONNECTIONS SEPERTI PENGATURAN AWAL
21.   LALU PADA KOTAK DIALOG PASSWORD PROTECTED SHARING UBAH PENGATURAN  DENGAN MENKLIK TURN OFF PASSWORD PROTECTING SHARING
22.   LALU KLIK SAVE CHANGE
23.   KELUAR DARI KOTAK DIALOG KE TAMPILAN GAMBAR AWAL
24.   LALU KLIK KIRI LAGI PADA LOGO WINDOWS DI SISI KIRI BAWAH LAPTOP MU
25.   PILIH ICON NETWORK KLIK KIRI
26.   PILIH ICON NAMA KOMPUTER KLIK KIRI
27.   LALU PILIH ICON FOLDERS USER KLIK KIRI
28.   LALU PILIH FOLDER PUBLIK KLIK KIRI
29.   MASUKAN FILE YANG INGIN ANDA KIRIM KE KOTAK DIALOG FOLDER PUBLIC
30.   UNTUK MENGAMBIL FILE MELAKUKAN TAHAPAN YANG SAMA SEPERTI MEMASUKAN FILE YANG DIKIRIM
31.   MAKA TAHAPAN MENGIRIM FILE SELESAI
32.   HORE WKWKWKWKWK


PERKIRAAN JAWABAN NO 8 SAMA DENGAN PERKIRAAN JAWABAN NO 1-6, KETERANGAN YANG DAPAT DILIAT DIBAWAH INI ADALAH JAWABAN SECARA TIDAK LANGSUNGNYA TAPI KEMBALI LAGI MENGERTI POINT-POINTNYA MAKA PASTI BISA JAWAB PERTANYAAN NO 8
1. NETWORK KLIK KANAN
2. KLIK KIRI TAB PROPERTIES
3. KLIK KIRI KOLOM CHANGE ADVANCE SHARING SETTINGS
4. LALU KLIK TURN ON FILE AND PRINTER SHARING
5. LALU SAVE CHANGES
6. SEKARANG LAPTOP/COMPUTER KEMBALI KE TAMPILAN AWAL
7. PILIH ICON WINDOWS DI SISI KIRI LAPTOP/KOMPUTER  KLIK KIRI
8. PILIH TAB KOMPUTER KLIK KIRI
9. PILIH NETWORK KLIK KIRI
10. LALU KAMU MELIHAT DERETAN KOMPUTER KAWAN-KAWAN YANG TERGABUNG DALAM SATU NETWORK
11. PILIH KOMPUTER KAWAN KAMU YANG SUDAH TERKONEKSI DENGAN PRINTER
12. KLIK NAME KAMPUTER KAWAN KAMU LALU AKAN TAMPIL ICON PRINTER YANG DAPAT DIGUNAKAN SECARA BERSAMA-SAMA
13. TAHAPAN SELESAI TAPI PADA POINT 11 MASIH ADA LANJUTAN SEDIKIT YANG MANA BELUM DAPAT DILENGKAPI PENULIS

Kamis, 21 April 2016

informasi dan saran bagi siapa saja yang berkeinginan membeli laptop dan printer khususnya bagi maba

Saran dari penulis jika ingin membeli laptop dan printer khusunya bagi mahasiswa baru
1.      Pastikan budget anda sebelum ingin membeli laptop/netbook dan printer berapa
2.      Usahakan jangan gegebah jika ingin membeli suatu barang karena masih ada hari esok (hehe)
3.      Jika sudah mengetahui budget yang disediakan, usahakan sudah mempunyai bayangan apa jenis, spek, brand laptop/netbook yang ingin dibeli
4.      Bagi penulis sendiri masalah ini pernah penulis alami ketika menjadi maba dulu (almost 2 years ago) waktu itu penulis harus merantau dan tidak tinggal dengan org tua, pertama kalinya penulis dianggarkan uang yang lumayan besar ditabungan penulis untuk menyiapkan kebutuhan menjadi mahasiswa, karena penulis dan orang tua penulis buta/sama sekali tidak tau dengan dunia mahasiswa
5.      Jadilah penulis menyiapkan apa-apa yang kiranya akan dibutuhkan ketika masuk belajar pertama kalinya dibangku perkuliahan
6.      Pertama penulis pikirkan adalah laptop dan printer sebagai hal paling utama penulis pikir untuk menunjang tugas-tugas.
7.      Waktu itu penulis dianggarkan uang Rp 10 jt untuk menyiapkan semua yang dibutuhkan ketika pertama kali masuk kuliah dan kebutuhan sehari-hari penulis ketika tidak tinggal dengan orang tua.
8.      Tidak ada batasan pasti yang ditetapkan org tua hanya saja org tua berharap dapat hemat menggunakan uang yang ada untuk kegiatan operasional sehari-hari, hingga jika uangnya sudah habis penulis akan meminta lagi dan menunjukan bahwa memang penulis sudah kehabisan uang.
9.      Balik ke topik bahasan utama penulis ingin membeli laptop dan printer, jadi penulis saat itu hobby bermain game khususnya playstation3 yang setau penulis dapat di install di laptop dengan speck ram 2 gb, ada grapik VGA , minimal didukung procecor intel core 3 dengan kecapatan procecor 2,1 Ghz
10.  Jadilah penulis melakukan survei ke toko-toko laptop, sifat alami penulis adalah tidak sabaran jika ingin membeli barang,  penulis sarankan buat kawan2 yang akan membeli laptop+printer cobalah sabar dan share ke akun fb, twitter, bbm,  ig dll bahwa anda ingin membeli laptop, jadi akan banyak saran yang berdatangan untuk dijadikan bahan pertimbangan bahkan bisa jadi rejeki yang akan datang yaitu ada orang yang mungkin menawarkan laptop murah dsb
11.  Jadi point 9 bagi yang ingin membeli laptop harus perlu tau apa bayangan spek laptop/netbook yang ingin dibeli, jika memang sudah punya bayangan tentang spek dan brand atau tipe apa yang dibeli maka mulailah mengumpulkan sebanyak2nya info tentang harganya
12.  Untuk point 10 itu penting untuk dilaksanakan saran dari penulis ingat jangan gegabah, keep calm
13.  Tapi jika laptop yang difungsikan hanya untuk menunjang kegiatan perkuliahan sehari2 maka penulis sarankan cobalah cari laptop baru/second  yang 3-4 jutaan, pasti banyak sekali di toko-toko services laptop ataupun jika ingin yang baru bisa cari ke toko-toko elektronik
14.  Disana anda akan melihat berbagai alternatif harga dan jenis laptop/netbook ingat anda menggunakan laptop untuk apa? Jika hanya menunjang kegiatan perkuliahan maka cukup dengan spek standar dan harga yang miring, speck standar maksudnya ram 1 gb, procecor bisa amd athlon ataupun intel atom dengan memori internal 320gb, layar 10 inch dan kecepatan procecor 1,2 Ghz, maka penulis pastikan harga akan miring bisa sampai 2,5 juta yang baru
15.  Spek yang penulis cantumkan di point 13 termasuk tipe netbook bkn laptop karena speknya termasuk “rendah” tapi tetap bagus jangan khawatir, karena netbook diciptakan memang untuk pangsa pasar yang ingin menggunakannya sekedar menunjang perkuliahan
16.  Jangan pikirkan masalah merek, karena kualitas atau lamanya laptop/netbook  digunakan/tidak rusak tergantung pemakaian dan perawatan yang dilakukan pemilik laptop
17.  Sedikit membahas brand harga laptop/netbook merk acer, axio, lenovo, asus, toshiba, HP(hewlett peckerd) vaio dll tidak jauh berbeda bahkan perbedaannya hanya ratusan ribu saja, jika memiliki budget pas-pasan cari yang paling murah dari merk tersebut dan pastikan speck yang ditawarkan tidak jauh berbeda
18.  Tapi saran dari penulis belilah laptop/notbook merk lenovo / asus karena penulis rasa jauh lebih tahan banting, ingat kembali sesuaikn dengan anggaran
19.  Contoh laptop/netbook yang penulis sarankan tidak menunjang untuk penggunaan photoshop, corel draw atau aplikasi lainnya untuk mengedit foto
20.  Jadi bagi yang tidak punya skill untuk menggunakan aplikasi edit foto penulis rasa laptop/netbook yang penulis sarankan sudah lebih dari cukup karena tetap dapat menggunakannya untuk menyimpan file film, browsing, mengetik, mendengar musik dll
21.  Netbook memang tidak didukung dengan slot dvd eksternal, dan penulis rasa slot dvd eksternal tidak amat penting, karena apa jarang digunakan juga, untuk nonton film sekarang bisa download di internet hanya saja memang tidak bisa dipakai untuk menginstal aplikasi yang berbentuk dvd itu aja kelemahannya, dan satu lagi pengalaman penulis slot dvd eksternal cepat rusak, karena merk laptop yang menunjuang dvd eksternal yang tahanhanya  sedikit, yaitu toshiba dan asus yang bagus merk lain penulis rasa tidak bagus (cepat rusak)
22.  Untuk membeli printer penulis juga sarankan cari printer yang sesuai kebutuhan, jika hanya ngprint minimal 1 minggu 3x maka penulis sarankan cari yang murah saja seperti merk canon ip 2770 yang harganya berkisar 400 rb, ingat sesuai dengan penggunaan, penulis rasa bagi pemula jangan pakai printer mahal2 karena printer rentan rusak jika tidak mengetahui teknis penggunaan dan perawatan.
23.  Untuk sekarang banyak sekali printer yang didukung dengan fungsi scan dll, penulis rasa itu tidak terlalu penting jika hanya digunakan untuk menunjang kegiatan mahasiswa terkecuali bagi yang punya keinginan membuka jasa print di kampus, cari printer yang speknya lebih bagus, dan penulis sarankan merk epsos L100 harganya 1,1 jt yang didukung tinta diluar jadi lebih tahan. Sekali lagi sesuaikan dengan budget dan kegunaan
24.  Untuk membeli printer bagi pemula penulis sarankan beli canon yang ip2770 dengan langsung memasang infus, budgetnya tidak lebih dari 500rb dan pasti akan lama digunakan dengan syarat minimal tiap hari printer harus digunakan jadi tinta infus tidak macet
25.  Jadi konklusinya beli laptop dan printer jika sesuai dengan kegunaan untuk menunjang kegiatan mahasiswa tidak lebih dari 5 jtan bahkan bisa dikisaran 4jt saja, sungguh murah dan membantu keuangan kita bukan.
Sekian, penulis rasa langkah-langkah membeli laptop dan printer bagi adk2 maba sudah cukup panjang lebar semoga bermanfaat

Rabu, 20 April 2016

Makalah Analisis kurva kepuasan sama

MAKALAH
ANALISIS KURVA KEPUASAN SAMA
DOSEN PENGAMPU :RINA MANDARA HARAHAP,. MM
MATA KULIAH : PENGANTAR EKONOMI MIKRO
DI SUSUN
O
L
E
H
Desi Athatullah
 (1142310187)
Fachri Adha
 (1142310045)
Irin Ariska Utami
(1142310073)
Description: https://z-1-scontent-hkg3-1.xx.fbcdn.net/hphotos-xft1/v/t1.0-9/11427200_418051448367194_8906578775233943108_n.jpg?oh=fb25ab5bd5b45670ea237e6b21a4f9e3&oe=565ABFCF

SEMESTER / KELAS: IV/A
FAKULTAS SYARI’AH DAN EKONOMI ISLAM
JURUSAN PERBANKAN SYARI’AH
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN)
PONTIANAK 2015/2016
KATA PENGANTAR
Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh...
Puji dan syukur kami panjatkan kepada Allah SWT, Tuhan semesta alam. Rahmat dan keselamatan semoga senantiasa dilimpahkan Allah Kepada Nabi Muhammad SAW, keluarga dan para sahabatnya, serta para pengikutnya yang setia hingga akhir zaman. Dan tak lupa penulis bersyukur atas tersusunnya makalah ini.
Sebelumnya kami ucapkan banyak terima kasih kepada Rina Mandara Harahap., MM selaku dosen pengampu yang telah memberikan kami kesempatan untuk membahas Makalah ini.
Tujuan kami menyusun makalah ini adalah tiada lain untuk memperkaya ilmu pengetahuan kita semua dan untuk memenuhi tugas mata kuliah Pengantar Ekonomi Mikro.
Dalam penulisan makalah ini kami juga mengalami banyak kesulitan, terutama disebabkan oleh kurangnya ilmu  yang kami miliki. Namun, berkat bimbingan dan bantuan dari berbagai pihak akhirnya makalah ini dapat terselesaikan. Untuk itu kami mengucapkan banyak terima kasih kepada seluruh pihak yang terkait. Kami berharap agar makalah ini dapat bermanfaat bagi seluruh pembaca dan pihak-pihak yang membutuhkan untuk dijadikan literatur. Apabila dalam penulisan makalah ini terdapat banyak kesalahan dan kekurangan, kami mohon maaf yang sebesar-besarnya.
Wassalamualaikum Warahmatullah Wabarakatuh...

  Pontianak, 20 April  2016



Daftar Isi
Kata Pengantar...............................................................................................................        ii
Daftar Isi.........................................................................................................................        iii
Bab I Pendahuluan
             A. Latar Belakang .............................................................................................        1
             B. Rumusan Masalah.........................................................................................        1
             C. Tujuan Penelitian...........................................................................................        2
Bab II Pembahasan
A.    Definisi teori nilai guna ordinal...................................................................        3
B.     Asumsi/Asas Teori nilai guna ordinal..........................................................        3
C.     Defini dan contoh kurva indifference (kurva kepuasan sama)....................        4-6
D.    Garis Anggaran Pendapatan........................................................................        6-9
E.     Perubahan anggaran belanja akibat perubahan pendapatan & harga...........        9-12
Bab III Penutup
A.    Kesimpulan..................................................................................................        13
B.     Saran............................................................................................................        13

Daftar Pustaka...........................................................................................................            14

 BAB 1
PENDAHULUAN
   A.    Latar Belakang
Pada saat ini konsumen dalam menentukan pilihan untuk menggunakan anggaran pendapatannya terkadang tidak lagi rasional. Dikarenakan tuntutan zaman yang mengharuskan konsumen menjaga image mereka di depan khalayak umum. Hal ini dapat menimbulkan suatu permasalah dikemudian hari dikarenakan konsumen tidak bijak dalam mengalokasi pendapatan yang dia miliki sehingga akan timbul hutang, perilaku konsumtive, perilaku criminal karena memikirkan membayar hutang dll.
Teori Nilai Guna Ordinal dapat mendeskripsikan kepada konsumen bagaimana menggunakan anggaran pendapatan dengan bijak dan rasional. Dalam perhitungan nilai guna ordinal akan dicantumkan alternative pilihan dua barang/lebih yang konsumen dapat pilih. Perhitungan nilai guna ordinal menjadi penting karena dapat mendeskripsikan pilihan mana yang rasional sesuai dengan anggaran yang dibelanjakan untuk mendapatkan nilai kepuasan.
Pada makalah ini kami pemateri akan coba menjelaskan definisi teori nilai guna ordinal, kurva kepuasan (utility) sama, kurva indifference (kepuasan sama), contoh garis anggaran pengeluaran dan akibat perubahan pendapatan dan harga terhadap pilihan konsumen dalam membelanjakan anggarannya sehingga tercapai nilai kepuasan (utility).
Sehingga dapat sedikit menjawab permasalah yang sering ditemukan pada saat ini yaitu konsumen kurang rasional dalam mengalokasikan anggaran pendapatannya untuk memenuhi nilai kepuasan (utility).
   B.     Rumusan Masalah
1.      Apa itu teori nilai guna ordinal
2.      Bagaimana analisis kurva kepuasan sama
3.      Apa itu kurva kepuasan sama
4.      Bagaimana contoh garis anggaran pengeluaran
5.      Akibat perubahan pendapatan dan harga

   C.    Tujuan Penulisan
1.      Untuk Menjelaskan teori nilai guna ordinal
2.      Untuk Menjelaskan analisis kurva kepuasan sama
3.      Untuk Menjelaskan kurva kepuasan sama
4.      Untuk Menjelaskan bentuk garis anggaran pengeluaran
5.      Untuk Menjelaskan dan menguraikan akibat perubahan pendapatan dan harg
BAB II
PEMBAHASAN
   A.    Definisi Teori Nilai Guna Ordinal  dalam perspektif optimalisasi kepuasan
Teori nilai guna ordinal (TNGO) dengan kurva indifference mencoba menjawab apa yang menjadi keraguan pada teori nilai guna kardinal, yaitu mengukur kepuasan. Kalau dalam teori nilai guna kardinal kepuasan mengkonsumsi suatu barang penilaiannya bersifat subjektif (tergantung siapa yang menilai), yang tentu saja setiap orang memiliki penilaian yang berbeda, maka dalam teori nilai guna ordinal tingkat kepuasan diurutkan dalam tingkatan-tingkatan tertentu, misalnya rendah, sedang dan tinggi, dengan demikian setiap kepuasan yang diperoleh terukur.
Untuk membantu memperjelas teori nilai guna ordinal digunakan kurva indifference (tak beda) dalam menganalisa tingkat kepuasan masing-masing individu sehubungan dengan mengkonsumsi dua macam barang dalam rangka memaksimumkan kepuasannya. Kurva indifference diajukan oleh hikcks dan allen ( sehingga terkadang penganut teori ini disebut sebagai hikcksan).
   B.     Asumsi/Asas Teori Nilai Guna Ordinal
Sebelum dilanjutkan membahas teori ini maka perlu dikemukakan beberapa asumsi/asas yang mendasari teori nilai guna ordinal yaitu :
1.      Rasionalitas, dimana konsumen akan berusaha meningkatkan kepuasannya atau akan memilih tingkat kepuasan yang tertinggi yang bisa dicapainya (bila konsumen bisa mencapai A yang lebih besar dari B maka konsumen itu akan mengambil A)
2.      Konveksitas, yaitu garis kurva indifference haruslah kontinyu (tidak terputus-putus) dan cembung atau cekung dari titik temu sumbu x dan Y (titik origin)
3.      Nilai guna tergantung dari jumlah barang yang dikonsumsi
4.      Transitivitas, yaitu konsumen akan menjatuhkan pada pilihan yang terbaik dari beberapa pilihan (bila A>B dan B>C, maka konsumen akan memilih A).
5.      Berdasarkan asas/asumsi ke 4, maka kurva indifference tidak boleh bersinggungan atau saling berpotongan.

   C.    Definisi dan Contoh Kurva Indifference (kepuasan sama)
Yang dimaksud dengan kurva indifference adalah kurva yang menggambarkan kombinasi dua macam input untuk menghasilkan output yang sama (yaitu kepuasan)
Salah satu bentuk kurvanya adalah sebagai berikut :
Kurva indifference pada berbagai tingkat kepuasan
Gambar kurva
Yang dimaksud dengan kepuasan sama adalah bahwa sepanjang kurva indifference yang pertama (KI1) misalkan, tingkat kepuasan konsumen adalah sama dimana saja (A, B atau C), hanya membedakannya adalah anggaran untuk mencapai  kepuasan pada titik A tentu vn berbeda dengan di titik C. Sehingga konsumen harus cukup puas bila ternyata ia hanya mampu pada titik B misalkan. Demikian juga untuk KI2, anatara titik D dan F kepuasan adalah sama akan tetapi besaranya kepuasan antara KI1 dan KI2 tentu saja tidak sama, karena lebih tinggi dan anggarannya pun lebih besar. Dengan demikian berdasarkan kurva indifference pada gambar diatas :
K/4 > KI3 > KI2 > KI1
KI1 = A = B = C
KI2 = D = E = F
A < D < G < H
Teori Nilai Guna Ordinal menilai kepuasan atas konsumsi 2 macam barang di mana kombinasi antara 2 macam barang tersebut bisa Homogen berderajat 1 (misalnya U = X  . . . . . ), bisa juga homogen berderajat lebih dari 1 tapi setara (misalnya U = X . . . . .  . ), dan lain sebagainya. Yang pasti kedua macam barang haruslah dikonsumsi dengan cara mengkonmbinasi barang tersebut agar kepuasannya bisa mencapai titik optimum tertinggi (maksimum). Mengapa barang harus dikombinasikan? Tujuannya adalah konsumen dalam mengkonsumsi akan diberikan berbagai macam pilihan, dari pilihan itu konsumen akan dengan mudh menentukan konsumsi mana yang memberikan kepuasan tertinggi sehubungan dengan anggarannya.
Dengan demikian bila misalkan daya beli dinyatakan dengan B = budget (anggaran), harga barang X dan Y dinyatakan dengan masing – masing sebagai Px dan Py, maka total barang yang dapat dibeli dengan anggarannya adalah : B = PxX + PyY, nilai kepuasan total dinyatakan sebagai kombinasi dasar yaitu U = X, Y, bila konsumen memiliki referensi nilai kepuasan yang akan diapai maka yang menjadi kendalanya adalah menentukan besaranya anggaran yang harus dimiliki. Sebaliknya bila konsumen telah memiliki anggaran maka yang menjadi tujuannya adalah menentukan berapa besaranya kepuasan yang bisa dicapai. Secara matematis untuk menentukan nilai X, Y atau B untuk tujuan optimalisasi konsumsi formula sederhannya adalah sebagai berikut :
Dimana MU (x) marginal rate of subsititution atau sering disebut sebagai MRS, yaitu angka pengganti tambahan X dan Y atau sebaliknya. Maksudnya konsumsi atas kombinasi 2 macam barang tersebut akan selalu optimum bila setiap perubahan utiliti X akan menyebabkan terjadinya perubahan utiliti Y nilai sama dengan besarnya harga barang X dibagi dengan harga barang Y. Oleh karena itu di batasi anggaran, Maka MRS ini bersifat trade off yaitu seetiap penambahan X akan mengurangi Y tetapi tidak merubah nilai utiliti sepanjang harga barang X, harga barang Y dan anggaran tetap.
   D.    Garis Anggaran Pendapatan
Garis anggaran pendapatan dapat dilihat dicontoh kasus di bawah ini :
Contoh :
Bila diketahui si dedi memiliki yang sebesar Rp 120.000, ia ingin membeli barang X dan Y yang masing-masing harganya adalah Rp 5000 dan Rp 4000. Bila kualitas kepuasannya adalah merupakan kombinasi dari konsumsi barang X dan Y secara utuh, maaka beberapa banyakah barang X dan Y yang harus dibelinya agar kepuasannya maksimum dan berapa besar kepuasan optimumnya?
Jawab,
Diketahui : B = 120.000, Px = 5000, Py = 4000, U = X.Y
Kendala si konsumen (fungsi anggaran) adalah = 120.000 = 5000X = 4000Y,
Tujun kepuasan adalah (fungsi Utility) U = X.Y
Untuk kasus seperti ini maka :
X = B/2Px = 120.000/2.(5000) = 12 unit
Y = B/2Py = 120.000/2.(4000) = 15 unit
U = X.Y --- U =12*15 = 180 unit
Kita dapat menguju rumus untuk menentukan anggaran untuk kasus ini sebagai berikut :
U = 2√UPxPy --- U = 2√180x5000x4000
U = 2 x √3.600.000.000
U = 2 x 60.000 = 120.000
Dengan uang sebesar Rp 120.000, si dedi bisa mengoptimumkan kepuasannya dengan membeli X sebanyak 12 unit dan Y sebanyak 15 unit dan menghasilkan kepuasan sebesar 180 unit. Secara teoritis konsumsi si dedi ituu adalah yang paling rasional karena 120.000 = 5000(12) + 4000(15)
Jadi dengan mengkonsumsi X sebanyak 12 unit dan Y sebanyak 15 unit si dedi mendapatkan kepuasan maksimum sebesar 180 unit.
Yang menjadi pertanyaan adalah benarkah jumlah konsumsi X dan Y yang masing-masing sebesar 12 dan 15 unit adalah merupakan pilihan terbaik dari pola konsumsi yang lainnya? Untuk memperjalas persamaan ini baiklah kita buatkan ilustrasi dalam bentuk tabel di bawah ini :
Ragam kombinasi yang menghasilkan kepuasan optimum
Kombinasi
X
Y
U
B
120.000 – B
Peringkat
A
1
180
180
725.000
605.000
7
B
5
36
180
169.000
49.000
5
C
10
18
180
122.000
2.000
2
D
12
15
180
120.000
0
1
E
15
12
180
123.000
3000
3
F
20
9
180
136.000
16.000
4
G
40
4.5
180
218.000
98.000
6
H
180
1
180
904.000
784.000
8
Berdasarkan tabel diatas dapat diketahui bahwa kombinasi konsumsi barang X dan Y dari A hingga H menghasilkan nilai kepuasan yang sama yaitu 180 unit akan tetapi selain kombinasi D, kombinasi yang lainnya menunjukan bahwa si dedi memerlukan anggaran yang lebih besar dari Rp 120.000. bila si dedi misalkan memilih kombinasii konsumsi dengan peringkat terbesar yaitu kombinasi H maka si dedi harus menambah anggarannya sebesar Rp 784.000, akan tetapi karena sistem peringkat yang digunakan sistem peringkat ordinal bukan kardinal, maka peringkat terbaik tentu saja adalah peringkat pertama (kesatu) sebab peringkat inilah yang paling rasional.
Perhatikan kembali tabel diatas, yang dimaksud dengan indifference aitu adalah kombinasi A hingga H karena semua kombinasi itu menghasilkan kepuasan yang sama yaitu sebesar 180 unit.
Misalkan si dedi kemudian dihadapkan pada pilihan kepuasan masing-masing sebesar A=180, B =210, C = 220, D = 300 dan E = 400 unit, yang manakah harus dipilih? Tentu saja adalah pilihan E karena inilah kepuasan dengan peringkat terbesar (karena E>D>C>B>A) dengan catatan si dedi memiliki anggaran untuk memenuhi kepuasan sebesar 400 unit itu. Bila ia tidak memilikinya ia digolongkan sebagai konsumen yang tidak rasional dan itu berarti tidak memenuhi salah satuu asumsi yang disyaratkan dalam teori ini.
Bila kasus si dedi dan data pada tabel diatas digambarkan kurvanya, hasilnya kira-kira sebagai berikut ini :
Gambar Kurva
Daerah yang diarsir adalah ruang komoditi sebesar 380 unit (1/2(24*30). Jumlah nilai guna yang bisa dimanfaatkan si dedi hanya sebesar 180 unit karena di batasi anggaran, harga barang X dan Y serta preferensi kepuasannya U, = X*Y. Bila misalkan pada kondisi di mana si dedi masih memiliki anggaran sebesar Rp 120.000, preferensi kepuasan/nilai guna tetap yaitu X*Y lalu harga barang X berubah (turun) harga barang Y tetap hingga 5 periode, maka besarnya kepuasan masing-masing periode tersebut tentu saja sepanjang lima periode tersebut. Kepuasannya selalu bertambah karena turunnya salah satu harga barang X atau Y menyebabkan kemampuan membeli barang X menjadi lebih banyak (ingat rasionalitas). Sebaliknya bila harga barang X atau Y atau kedua-duanya naik maka secara teoritis nilai guna yang di dapat si dedi relatif akan mengecil dibandingkan sebelumnya. Ilustrasi tabel berikut akan mempermudah pengertian ini.

   E.     Perubahan Anggaran Belanja sAkibat Perubahan Pendapatan dan Harga
Perubahan garis anggaran pendapat akibat perubahan pendapatan dan / harga dapat diilustrasikan dalam contoh kasus dibawah ini
Berbagai macam kemungkinan nilai guna berdasarkan anggaran dan tingkat harga barang
Harga barang X berubah (B)
Harga barang Y berubah (B)
Harga barang X dan Y berubah (C)
Px
Py
U
Px
Py
U
Px
Py
U
4500
4000
200
5000
3500
205,71
4500
3500
228,48
4000
4000
225
5000
3000
240
4000
3000
300
3500
4000
257,14
5000
2500
288
3500
2500
411,36
3000
4000
300
5000
2000
360
3000
2000
600
2500
4000
360
5000
1500
480
2500
1500
960

Dari tabel diatas ini dapat di baca bahwa nilai guna bagi konsumen akan meningkat seiring dengan terjadinya penurunan harga barang baik masing-masing maupun bersama-sama. Sebaliknya nilai guna akan semakin menurun/mengecil bila harga barang tersebut naik. Secara ordinal peringkat terbaik dari nilai guna untuk harga barang X yang turun adalah U = 360 unit. Bila harga barang Y turun sementara harga barang X tetap maka utiliti terbaik adalah U = 480. Dalam konteks rasional konsumen akan memilih barang yang lebih murah dari pada yang mahal, atau dengan kata lain permintaan akan naik bila harga turun (inililah satu alasan mengapa dalam hukum permintaan kurva permintaan itu memiliki slope negatif). Naik atau turunnya harga yang menyebabkan turun atau naiknya jumlah barang yang diminta sementara perubahan itu tidak menyebabkan berkurangnya pendapatan/anggaran inilah yang sering disebut sebagai efek pendapatan, mengapa? Karena bila harga barang X atau barang Y naik (harga Y atau X tetap) maka jumlah barang yang dapat dibeli semakin sedikit (seolah-olah pendapatan/anggaran berkurang), sebaliknya bila harga barang X atau Y turun maka seolah-olah pendapatan/anggaran naik). Misalkan saja untuk contoh pada pada harga X rurun menjadi sebesar Rp 2500 dari sebelumnya Rp 5000 sementara harga
Perubahan kurva akibat perubahan pendapatan dan harga
Gambar kurva
Pada gambar kurva diatas diketahui bahwa pada gambar A misalkan harga barang turun, sehingga kemampuan membeli barang X lebih banyak dan menggeser garis anggaran dari X1Y1 menjadi X1Y2. Kurva indifference juga bergeser daru K1s K1t. Sedangkan pada gambar B harga barang X tetap sedangkan harga barang Y naik, sehingga kemampuan membeli barang Y semakin sedikit akibatnya anggaran bergeser dari XIY1 menjadi X2Y2, sedangkan kurva indifference bergeser ke bawah dari K1 menjadi Menjadi K2. Bila harga barang X dan Y sama-sama berubah, maka garis anggaran akan bergeser, hal yang sama terjadi juga untuk anggaran karena bertambahnya pendapatan. Berikut disajikan kurvanya.
Gambar kurva
Pada gambar diatas, garis anggaran awal adalah X0Y0. Berubahnya pendapatan secara riel menyebabkan garis anggaran bergeser. Bila kedua harga barang (X dan Y) turun maka garis anggaran menjadi X1Y1 (semakin banyak barang X atau Y yang bisa dibeli), hal ini menyebabkan kurva indifference berubah dari KI1 menjadi KI3, di mana kepuasan optimum bergeser dari E1 ke E3. Bila kedua barang harganya naik maka garis anggaran bergeser menjadi X2Y2 (karena semakin sedikit barang X dan Y yang bisa dibeli). Dengan demikian pergeseran garis anggaran secara teoritas akan menggeser kurva indifference (untuk tingkat preferensi utility yang sama, kepuasan akan semakin kecil bila harga barang semakin mahal, karena jumlah barang yang dikonsumsi semakin sedikit). Pada setiap kombinasi paling optimum untuk masing-masing anggaran yang bergeser karena berubahnya harga dihubungkan oleh satu garis (kurva), kurva inilah yang dinamakan PCC (Price Consumption Curve).
Pada gambar kurva diatas garis anggaran awal adalah X0Y0, kepuasan maksimum (paling optimum) di E1 pada kurva indifference 1 (KI1). Bila pendapatan naik maka garis anggaran bergeser menjadi X3Y3 karena jumlah barang X dan Y yang bisa dibeli, dampaknya adalah kurva indifference bergeser dari E1 ke E3, sebaliknya bila pendapatan semakin menurun maka garis anggaran bergeser ke X2Y2 juga menggeser indifference dengan tingkat kepuasan maksimum pada E2. Garis yang menghubungkan kombinasi konsumsi X dan Y yang paling optimum dari masing-masing garis anggaran yang dipetakan oleh kurva indifference ini disebut ICC (Income Consumption Curve). Berdasarkan kedua kurva diatas dapat diketahui bahwa semua barang yang dibeli oleh konsumen digolongkan sebagai barang normal, yaitu barang yang permintaan atasnya naik bila pendapatan naik.


BAB III
PENUTUP
   A.    Kesimpulan
Teori nilai guna ordinal berbeda dengan teori nilai guna cardinal, pada teori nilai guna ordinal nilai guna suatu barang tidak didasarkan pada 1 jenis barang saja tetapi didasarkan dua jenis barang yang berbeda karena dengan adanya barang berbeda konsumen dapat lebih leluasa memilih sehingga tercipta nilai kepuasan (utility).
 Pada teori nilai guna ordinal terdapat kurva indifference yang maksudnya adalah dua jenis barang berbeda atau bahkan lebih dapat menghasilkan nilai kepuasan yang sama. Hanya saja banyaknya barang yang dikonsumi itu tidak sama antara barang A dengan barang B karena adanya keterbatasan pendapatan yang dimiliki.
Garis anggaran dapat dilihat dari ilustrasi kurva indifference dengan memperhitungkan banyaknya anggaran sehingga dapat dilihat variasi atau alternative yang mana yang dapat pilih oleh konsumen yang sesuai dengan anggaran yang dimiliki konsumen. Dengan memperhatikan kurva indifference kita dapat mengetahui pilihan mana yang konsumen dapat ambil sehingga konsumen dikatakan rasional.
Nilai utility (kepuasan) konsumen dapat berubah-ubah sesuai dengan pendapatan yang konsumen miliki dan harga barang dipasar. Dengan memperhatikan kurva indifference konsumen dapat menjelaskan ketika pendapatan naik maka pilihan mana yang konsumen dapat ambil begitu juga apabila harga dipasaran turun nilai kepuasaan (utility) konsumen dapat berubah-ubah sehingga konsumen dapat memperhitungkan dan terciptalah rasionalitas konsumen dalam memperoleh nilai kepuasan (utility)

   B.     Saran
DAFTAR PUSTAKA
Putong, Iskandar. 2007. Pengantar Ekonomi Mikro dan Makro. Jakarta: Mitra Wacana Media, 2007

Proposal Bisnis

Ide membangun usaha Sudah punya toko, kamera, laptop Butuh Printer, Daftar agen pulsa, skill ngeprint foto, pemodal, kawan diajak joi...